Sayuran yang sering disebut juga dengan nama gambas ini ternyata merupakan salah satu jenis sayur yang bagus untuk kesehatan anak.
Hal ini disebabkan oleh kandungan berbagai nutrisi dalam oyong yang diperlukan tubuh Si Kecil, antara lain karbohidrat, serat, vitamin A, vitamin B kompleks, vitamin C, kalsium, fosfor, zat besi, kalium, serta zinc.
Dengan kandungan nutrisi yang berlimpah, tidak mengherankan jika oyong memiliki banyak manfaat untuk anak. Si Kecil bisa mendapatkan berbagai keuntungan tersebut bila Bunda menambahkan sayuran ini dalam menu makanannya sehari-hari.
Oyong juga bisa diberikan oleh Bunda kepada Si Kecil sejak usianya 6 bulan sebagai salah satu pilihan menu MPASI yang sehat. Berdasarkan berbagai sumber yang dirangkum pada Selasa (10/6/25), berikut beberapa manfaat oyong untuk kesehatan tubuh Si Kecil, di antaranya:
1. Membantu meningkatkan daya tahan tubuh
Anak-anak umumnya lebih rentan terhadap penyakit dibandingkan orang dewasa, sebab sistem imun mereka masih dalam proses berkembang. Untuk mengurangi risiko tersebut, Bunda bisa mencoba memasukkan oyong ke dalam daftar menu harian Si Kecil.
Hal ini disebabkan oleh kandungan vitamin C dalam oyong yang mampu mendukung aktivitas sel darah putih, sehingga kemampuan tubuh dalam melawan kuman penyebab penyakit menjadi lebih efektif.
Selain itu, manfaat oyong untuk anak juga berasal dari kandungan antioksidannya yang berperan melindungi sel-sel imun tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Berkat hal tersebut, sistem kekebalan tubuh anak pun menjadi semakin kuat.
2. Membuat tubuh Si Kecil lebih penuh energi
Jika dikonsumsi bersama sumber karbohidrat seperti nasi atau dicampurkan ke dalam lauk pauk, mengonsumsi oyong juga dapat memberikan tambahan energi untuk tubuh Si Kecil, lho Bunda.
Hal ini disebabkan oleh kandungan karbohidrat kompleks dalam oyong yang dapat diubah menjadi energi. Selain itu, oyong juga mengandung fosfor serta vitamin B kompleks yang memiliki peran penting dalam mendukung proses pembentukan energi melalui metabolisme tubuh. Dengan memiliki cukup energi, anak pun dapat bermain dan belajar dengan lebih optimal.
3. Mencegah dehidrasi
Oyong adalah jenis sayuran yang kaya akan kandungan air dan elektrolit, salah satunya kalium. Berkat komposisi tersebut, Bunda bisa memanfaatkan oyong untuk membantu memenuhi kebutuhan cairan harian Si Kecil, sehingga risiko dehidrasi pun dapat dihindari.
Namun, Bunda tidak hanya perlu memberikan Si Kecil oyong saja, tetapi juga tetap harus memenuhi kebutuhan cairannya dengan memberinya air putih, ASI, atau susu formula agar Si Kecil tetap terhidrasi dan terhindar dari dehidrasi. Pemberian air putih umumnya diperbolehkan sejak Si Kecil mulai mendapatkan makanan pendamping ASI, yaitu sekitar usia 6 bulan.
4. Melancarkan pencernaan
Oyong merupakan salah satu sayuran yang mengandung serat tinggi. Karena kandungan seratnya tersebut, memberikan oyong kepada anak diketahui membantu melancarkan sistem pencernaan dan mencegah sembelit pada Si Kecil.
Hal ini disebabkan oleh serat yang mampu membantu pergerakan usus dan membuat tinja lebih lembut, sehingga proses buang air besar menjadi lebih lancar.
Agar manfaat oyong untuk anak ini semakin optimal, Bunda juga dapat memberikan Si Kecil cukup air putih serta melengkapi menu makanannya dengan sumber serat lain yang sehat, seperti brokoli, bayam, pisang, alpukat, biji-bijian, dan kacang-kacangan.
5. Menjaga kesehatan mata
Manfaat oyong bagi anak yang lainnya yaitu membantu menjaga kesehatan mata. Kandungan beta karoten yang tinggi di dalam oyong berperan sebagai nutrisi penting untuk mendukung pertumbuhan dan fungsi kornea. Berkat khasiat ini, anak dapat memiliki penglihatan yang lebih baik, sehingga mampu belajar dan bermain secara lebih optimal.
Selain itu, beta karoten juga berperan dalam menurunkan risiko Si Kecil mengalami masalah penglihatan di masa depan, seperti degenerasi makula.
6. Menguatkan struktur tulang dan gigi
Ternyata, bukan hanya susu yang bermanfaat baik untuk kesehatan tulang dan gigi anak. Faktanya, oyong juga memiliki manfaat yang sama dalam menjaga kesehatan tulang dan gigi Si Kecil.
Oyong memiliki manfaat bagi anak karena mengandung banyak kalsium dan fosfor. Kedua nutrisi tersebut penting untuk tubuh dalam membangun serta menjaga kesehatan tulang dan gigi agar tidak mudah rapuh.
Namun, jangan hanya bergantung pada konsumsi oyong saja untuk memastikan kesehatan dan kekuatan tulang serta gigi Si Kecil. Bunda juga perlu memberinya makanan lain yang kaya akan kalsium dan fosfor, seperti telur, ikan teri, keju, yoghurt, dan berbagai jenis kacang-kacangan.
7. Mempercepat penyembuhan luka
Ketika anak sedang aktif-aktifnya, risiko jatuh dan mengalami cedera memang sulit dihindari, ya Ibu. Selain memberinya obat untuk luka, Ibu juga disarankan untuk memberikan makanan yang kaya akan vitamin C dan protein, seperti oyong misalnya.
Kedua nutrisi ini diketahui berperan dalam merangsang produksi kolagen serta memperbaiki jaringan tubuh, sehingga membantu mempercepat proses penyembuhan luka pada Si Kecil.
8. Mencegah anemia
Anemia tidak hanya berpotensi membuat anak tampak lemas dan pucat, tetapi juga bisa mengganggu proses tumbuh kembangnya, lho, Bun. Untuk mencegah anemia pada anak, Bunda disarankan memberikan makanan yang kaya vitamin C, salah satunya seperti oyong.
Pasalnya, vitamin ini mampu meningkatkan penyerapan zat besi, yaitu mineral yang berperan penting dalam pembentukan hemoglobin. Dengan kadar hemoglobin yang mencukupi, tubuh anak pun akan terlindungi dari anemia defisiensi zat besi.