-
Keluarga mendiang petinju Nigeria Gabriel Olanrewaju kembali berduka setelah kematian saudara perempuannya.
-
Olanrewaju mencuri perhatian dunia pada bulan Maret setelah ia meninggal dalam keadaan tragis di tengah pertandingan di Ghana
-
Pria berusia 40 tahun yang dijuluki ‘Success’ itu telah berkompetisi dalam 23 pertandingan sepanjang kariernya dan sedang mengalami rentetan empat kekalahan berturut-turut sebelum kematiannya.
Saudara perempuan dari mendiang petinju Nigeria Gabriel Olanrewaju telah meninggal dunia.
Sang kakak, yang namanya belum diungkap secara publik, meninggal beberapa hari setelah pemakaman Olanrewaju di Lagos, menyusul kematian tragisnya pada Maret.
Bagaimana Gabriel Olanrewaju meninggal?
Olanrewaju mengalami kolaps selama ronde ketiga pertandingannya melawan petinju Ghana, Jonathan Mbanugu, di ajang Ghana Professional Boxing League di Bukom Boxing Arena, Accra, Ghana, pada 29 Maret.
Pria berusia 40 tahun itu dilarikan ke Rumah Sakit Pengajaran Korle-Bu, tetapi sayangnya ia dinyatakan meninggal tak lama setelah tiba.
“Kami benar-benar terpukul. Ini bukan sesuatu yang kami bayangkan sebelumnya. Kami akan memenuhi tanggung jawab kami dan memastikan bahwa kami mendukung keluarga,” kata Remi Aboderin, sekretaris jenderal Nigeria Boxing Board of Control, kepada BBC Sport Africa saat itu.
Bagaimana reaksi lawan Olanrewaju?
Dikatakan bahwa Mbanugu sangat terpukul dan terpengaruh oleh ambruknya lawannya dan kematian yang kemudian terjadi.
Manajernya, Gordon, mengatakan bahwa kliennya sangat terpukul setelah mengetahui bahwa Olanrewaju telah meninggal.
“Saya berada di ambulans bersama Gabriel dan melihatnya masih hidup dengan mata kepala saya sendiri. Saya bahkan sempat membacakan doa di rumah sakit, hanya untuk diberi tahu setengah jam kemudian bahwa dia telah meninggal,” katanya.
Kapan Gabriel Olanrewaju dikuburkan?
Setelah melalui bolak-balik, jenazah Olanrewaju akhirnya dipulangkan ke Lagos pada bulan Juni. Jenazahnya tiba di Bandara Internasional Kotoka pada tanggal 17 Juni.
Ia dikuburkan dua hari kemudian dalam sebuah upacara yang dihadiri oleh orang-orang tercinta.
Kakak Olanrewaju meninggal
Bahkan sebelum keluarga sempat mencerna betapa beratnya kehilangan petinju tersebut, mereka kehilangan saudara lainnya tidak lama setelah memakamkannya.
Kematian tersebut dikonfirmasi oleh Direktur Komunikasi Ghana Boxing Authority (GBA), Mohammed Amin Lamptey.
“Dia berhasil dikuburkan. Hanya dua hari kemudian, kakak perempuannya juga meninggal. Kami menguburkannya Jumat lalu,” katanya dalam wawancara dengan TV3.
Apa yang dikatakan WBO tentang kematian Olanrewaju?
Organisasi Tinju Dunia (WBO) merilis pernyataan setelah kematian Olanrewaju.
“Keluarga WBO sangat sedih atas meninggalnya petinju Nigeria Gabriel Oluwasegun Olanrewaju. Insiden yang sangat menyedihkan ini menegaskan perlunya protokol pengujian yang ketat untuk memastikan kesehatan dan keselamatan para petarung kami,” demikian pernyataan mereka di X.
Karier Gabriel Olanrewaju
Olanrewaju adalah mantan juara nasional dan Afrika Barat di kelas berat ringan yang memulai kariernya pada tahun 2018, seperti dilaporkan oleh Times of India.
Dikenal karena gayanya yang pemberani dan sebagai seorang ‘pejuang ring’, ia memiliki rekor resmi 23 pertandingan, dengan 13 kemenangan dan delapan kekalahan, sebelum kematiannya yang tragis pada bulan Maret. Ia mendapat julukan ‘Success’.
Siapa janda dari Gabriel Olanrewaju?
Adebusola, janda Olanrewaju, akhirnya buka suara setelah kematian suaminya.
Dia memohon bantuan untuk membesarkan dua anak yang dimilikinya bersama suaminya yang berprofesi sebagai petinju.
“Saya sudah bersama Success selama hampir lima tahun, dan kami telah menikah selama hampir dua tahun. Anak pertama saya berusia hampir dua tahun, dan yang kedua berusia sembilan bulan,” katanya kepada The Punch.
Tolong, bantu saya, saya punya dua anak. Saya tidak tahu harus mulai dari mana. Saya tidak tahu apa yang ingin saya katakan kepada anak-anak saya. Saya tidak pikir ada laki-laki yang bisa baik seperti dia.
Petinju Sheriff Lawal meninggal di ring tinju
Dalam laporan terpisah, petinju Sherifdeen Lawal tragis kehilangan nyawanya selama pertandingan profesional pertamanya setelah menerima pukulan mematikan dari lawannya, Malam Varela, pada Mei 2024.
Insiden yang menghancurkan terjadi di Harrow Leisure Centre, London, di mana Lawal berusia 29 tahun pingsan setelah terkena pukulan di pelipisnya selama pertandingan.
Petinju kelas menengah itu terjatuh pada ronde keempat dari pertandingan yang direncanakan berlangsung enam ronde, sehingga wasit Lee Every memutuskan untuk menghentikan pertandingan.